EFEKTIVITAS PEMBERIAN GEL EKSTRAK LIDAH BUAYA (ALOE VERA) TERHADAP PENURUNAN SUHU TUBUH BAYI USIA 2-4 BULAN PASCA IMUNISASI PENTABIO

Early Ike Farhanah; Retno Setyo Iswati; Annah Hubaedah

doi:10.62354/jurnalmedicare.v4i4.259

Penulis

Early Ike Farhanah Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Retno Setyo Iswati Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Annah Hubaedah Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.62354/jurnalmedicare.v4i4.259

Kata Kunci:

aloe vera, fever, pentabio immunization, infants

Abstrak

Imunisasi Pentabio penting mencegah penyakit pada bayi, namun dapat menimbulkan efek samping demam sebagai bagian dari Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Di Jawa Timur tahun 2021 tercatat 2.007 kasus KIPI, dengan 45,2% mengalami demam. Aloe vera mengandung saponin dan lignin yang bersifat antipiretik, antiinflamasi, serta memberikan efek pendinginan. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas gel ekstrak lidah buaya terhadap penurunan suhu tubuh bayi usia 2–4 bulan pasca imunisasi Pentabio. Metode yang digunakan adalah pra-eksperimen dengan desain one group pretest-posttest pada 32 responden. Suhu tubuh diukur sebelum dan sesudah pemberian gel ekstrak lidah buaya tiga kali sehari selama dua hari menggunakan termometer digital. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata suhu sebelum intervensi 38,1°C dan sesudah intervensi 37,5°C dengan penurunan rata-rata 0,7°C. Uji Paired Sample t-Test menunjukkan nilai p = 0,000 (p < 0,05) yang berarti terdapat perbedaan bermakna. Kesimpulan penelitian ini adalah gel ekstrak lidah buaya efektif menurunkan suhu tubuh bayi pasca imunisasi Pentabio.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Andriani, G., & Ismati, N. (2023). Asuhan Keperawatan Manajemen Hipertermia Dengan Penerapan Kompres Aloevera Pada Pasien Demam Thypoid Di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong. Prosiding University Research Colloquium, 311–315. http://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/2326

DinKes. (2021). Dinas Kesehatan Bukitinggi – Dinas Kesehatan. 2(25), 2–5. http://dinkes.banyuwangikab.go.id/portal/visi-misi/

Hadinegoro, S. R. S. (2016). Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi. Sari Pediatri, 2(1), 2. https://doi.org/10.14238/sp2.1.2000.2-10

Hikmah, Y., & A’yun, Q. (2023). Penyuluhan Pentingnya Imunisasi Dasar Lengkap Pada Bayi Usia 0-9 Bulan Di Balai Desa Pakong Kecamatan Pakong Pamekasan. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 3422–3425. http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/15222

Kemenkes. (2019). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. In Kementerian Kesehatan RI (Vol. 1, Issue 1). https://www.kemkes.go.id/article/view/19093000001/penyakit-jantung-pe

nyebab-kematian-terbanyak-ke-2-di-indonesia.html

Kesehatan, R. P. (2022). Profil Kesehatan Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.

Kuswati, Rosalinna, Rahmasari, N. T., & Nurrasyidah, R. (2023). Pengaruh Kompres Lidah Buaya Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Bayi Pasca Imunisasi DPT-HB-HIB Di Wilayah Puskesmas Karangtengah Kabupaten Wonogiri. Indonesian Scientific Journal Of Midwifery, 1(2), 85–93. https://ejournal.umpri.ac.id/index.php/ISJM/article/view/2217

Linda Rofiasari, & Pratiwi, S. Y. (2020). Pengetahuan Ibu Tentang Imunisasi Booster DPT Dan Campak. Oksitosin : Jurnal Ilmiah Kebidanan, 7(1), 31–41. https://doi.org/10.35316/oksitosin.v7i1.556

Marhaeni, L. S. (2020). Potensi lidah buaya (Aloe vera Linn) sebagai obat dan sumber pangan. AGRISIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 13(1), 32–39.

Ni Ketut Ayu Sugiartini. (2020). Pengetahuan Ibu Bayi tentang Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Imunisasi Pentabio. Jurnal Genta Kebidanan, 9(2), 11–17. https://doi.org/10.36049/jgk.v1i1.11

Novidha, D. H., & Zubaidah, Z. (2023). Pengaruh Pemberian Kompres Lidah Buaya (Aloe Vera) terhadap Penurunan Suhu Bayi Pasca Imunisasi DPT-HB. Faletehan Health Journal, 10(03), 270–277. https://doi.org/10.33746/fhj.v10i03.582

Nurhikmah, T. S., Patimah, M., & N, R. (2021). Penyuluhan Tentang Pentingnya Imunisasi Dasar Lengkap Di Wilayah Kerja Puskesmas Cihideung Kota Tasikmalaya. Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming, 4(1), 30–34. https://doi.org/10.30591/japhb.v4i1.1983

Omoruyi, F. O., Stennett, D., Foster, S., & Dilworth, L. (2020). New frontiers for the use of ip6 and inositol combination in treating diabetes mellitus: A review. Molecules, 25(7), 1–15. https://doi.org/10.3390/molecules25071720

Pertiwi, D. R., & Rizona, F. (2022). Pengaruh Terapi Kangaroo Mother Care pada Bayi Berat Lahir Rendah dengan Hipotermia: Literature Review. Seminar Nasional Keperawatan “Lansia Sehat Dan Berdaya Di Masa Pandemi Covid 19,” 96–103.

Prasojo, I., Widyastuti, Y., & Nugroho, E. (2021). Akurasi Penggunaan Jenis Termometer Pada Situasi Pandemi Covid – 19. Profesi (Profesional Islam) : Media Publikasi Penelitian, 18(2), 132–138. https://doi.org/10.26576/profesi.v18i2.66

Pujihartatik, P. H., & Kusuma, D. (n.d.). PERBANDINGAN EKSTRAK LIDAH BUAYA ( Aloe vera L .) DENGAN KADAR 10 % DAN 25 % PADA UJI FISIK SEDIAAN GEL COMPARISON OF EXTRACTS OF LIDAH BUAYA ( ALOE VERA L .) WITH RATES OF 10 % AND 25 % IN THE PHYSICAL TEST OF THE GEL.

Rajin, M. (2019). Manfaat Lidah Buaya (Aloe Vera) Sebagai Obat Herbal Pendamping Infeksi Kuman Tuberkulosis. February. https://www.researchgate.net/publication/331397557

Rohamh, A. A., & Fatoni, R. (2023). IBUPROFEN SEBAGAI OBAT ANTIPIRETIK PADA ANAK DI APOTEK TEGAR Asti Ainun Rohmah *, Rismi Fatoni Fakultas Farmasi , Universitas Pekalongan PENDAHULUAN Demam merupakan penyakit yang umum terjadi , terutama pada bayi dan anak . Dikatakan demam jika suhu tubuh. Jurnal Pharmacopoeia, 2(1), 89–97.

Saragih, N. H., & Lestari, R. F. (2023). Analisis Asuhan Keperawatan Pada Anak Dengan Penerapan Terapi Kompres Aloe Vera Terhadap Penurunan Suhu Tubuh. Jurnal Ilmiah Keperawatan IMELDA, 9(1), 41–47. https://doi.org/10.52943/jikeperawatan.v9i1.1142

Sari, I. D. (2020). Efektivitas Inisiasi Menyusu Di Efektivitas Inisiasi Menyusu Dini Terhadap Perubahan Suhu Tubuh Pada Bayi Baru Lahir Di Klinik Sehati Medan. In Jurnal Kebidanan (Vol. 9, Issue 1). https://doi.org/10.35890/jkdh.v9i1.144

Sirait, S. M. (2019). Formulasi sediaan gel ekstrak lidah buaya (Aloe Vera). Warta Akab, 43(2), 44–47.

Slamet Widodo, Ladyani, F., & La Ode Asrianto, Rusdi., K. (2023). Buku Ajar Metode Penelitian.

Suprana, O. W., & Mariyam, M. (2024). Penerapan kompres aloe vera untuk menurunkan suhu tubuh anak dengan demam. Ners Muda, 5(1), 54. https://doi.org/10.26714/nm.v5i1.10425

Susanto, F. A. (2020). Pengukuran Suhu Tubuh Online Sebagai Pencegahan Penyebaran Virus Flu Di Lingkungan Kampus. Jurnal Sistem Informasi Dan Bisnis Cerdas, 13(2), 67–74. https://doi.org/10.33005/sibc.v13i2.2166

Tiyel Ardianson, Gamayana Yohanes, Yemina Loritta, & Yenny. (2020). Pengaruh Kompres Hangat Terhadap Suhu Tubuh pada Pasien Hipertermi di RS PGI CIKINI. Keperawatan Cikini, 1(2), 48.

Victor E. Del Bene. (2021). Temperature. National Library of Medicine. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK331/

WHO. (2022). Vaccine, 31, B5–B31. https://doi.org/10.1016/j.vaccine.2013.02.015

Zakiyah, F., & Rahayu, D. A. (2022). Penerapan kompres menggunakan aloe vera untuk menurunkan suhu tubuh anak dengan hipertermia. Ners Muda, 3(2). https://doi.org/10.26714/nm.v3i2.8376